Penderitaan panjang saat ini dihadapi oleh Sayid Isawi. Kian lebih satu tahun preman pendukung Jenderal Abdel Fattah As Segi itu terbaring tidak berdaya lantaran sekujur badannya menanggung derita lumpuh.
Pada momen kudeta Presiden Mursi th. 2013, Sayid Isawi adalah salah seseorang preman yang menghadang demonstran Pro Mursi. Tidak cukup sebatas melakukan tindakan kekerasan untuk membubarkan demonstran, Sayid Isawi juga menembak mati tiga akhwat peserta demonstrasi.
Diambil Fimadani dari Al Manshurah Today, Sayid Isawi saat ini turut mengecam rezim kudeta Mesir yang dahulu didukungnya. Penyebabnya, mereka tak perduli dengan nasib dianya yang saat ini sakit tanpa ada memperoleh penyembuhan yang layak.
Sayid Isawi terlihat putus harapan hadapi keadaan dianya serta ketidakpedulian rezim kudeta. Ia meneror bakal bunuh diri bila keadaan itu berlanjut.
Sampai berita ini dimuat, video yang diupload lewat account Facebook Al Manshurah Today ini sudah diberikan kian lebih 1. 300 orang.
Apa yang dihadapi oleh Sayid Isawi ini sebaiknya jadi pelajaran untuk tiap-tiap orang yang akan menyakiti serta melukai umat Islam, sebab sampai kini sudah banyak contoh semacam. Mereka yang semasa hidupnya membantai umat Islam serta tidak ingin bertaubat, akhir hayatnya menanggung derita dengan penderitaan panjang atau mengenaskan. Termasuk juga bekas Perdana Menteri Israel Ariel Sharon yang mendalangi pembantaian umat Islam Palestina di Shabra Syatilla, ia baru wafat mengenaskan sesudah koma sepanjang bertahun-tahun.
Penasaran dengan keadaan Sayid Isawi? Di bawah ini videonya :
http://www.tarbiyah.net/2015/05/dulu-membantai-ikhwanul-muslimin-kini.html